Cari tau yuk bagimana sih cara untuk mengantisipasi dan meminimalisir mental illness agar tidak terjadi pada diri kita...
Sebelum kita membahas tentang bagaiamana cara dalam mengantisipasi dan meminimalisir mental illness, kamu juga harus tau dan pahami dulu tentang tanda-tanda jika mentalmu sedang lelah yang dapat mengakibatkan kamu berisiko mengalami gangguan mental. Lalu apa aja sih tanda-tandanya?
- Kamu masih merasa capek padahal udah istirahat semalaman. Hal ini berarti bahwa selama kamu tidur semalaman, itu yang istirahat hanya fisikmu saja bukan mentalmu.
- Sering melamun dan ingin keluar dari kenyataan yang ada. Kondisi ini ada karena kamu sedang menghadapi suatu permasalahan yang sulit untuk diselesaikan
- Perubahan emosi yang mendadak. Kondisi ini terjadi ketika kamu mudah tersinggung, gampang nangis tanpa alasan yang jelas.
- Berusaha untuk terlihat baik-baik saja. Kondisi seperti ini kamu tidak hanya membohongi orang lain terkait kondisi mu tetapi juga membohongi diri mu sendiri untuk terlihat baik-baik saja. Semakin diri kita dipaksa untuk terlihat bahagia, kita akan semakin capek.
- Ingin menyembunyikan diri dari orang lain. Dalam kondisi ini biasanya kamu akan pergi ke tempat yang tak banyak diketahui orang, tak jarang kasus bunuh diri berawal dari kondisi ini. Dimana keadaan dan tempat yang sepi akan membuatmu memikirkan banyak hal yang negatif
- Berpegang teguh pada keputusan. Kalo kamu lagi dihadapkan pada sebuah pilihan, segera tentukan mana yang terbaik untuk kalian
- Mengurangi penggunaan gadget dan sosmed untuk sementara waktu
- Sudahi Penyesalan. Kamu harus segera bangkit dan terus melakukan hal-hal baik yang membuatmu senang
- Bergaul dan perbanyak relasi. Jangan terus-terusan mengurung dan berdiam diri dikamar, di luar sana ada banyak orang-orang baik untuk kamu
- Buatlah daftar prestasi, dengan begitu kamu akan berpikir bahwa kamu adalah orang hebat
- Meditasi. Meditasi merupakan cara terbaik untuk menjaga kesehatan mentalmu seiring dengan bertambahnya usia. Meditasi tak hanya melatih otak untuk memperbaiki fokus, tapi juga bisa meminimalisir rasa cemas.
- Bersyukur. Meluangkan waktu sejenak untuk menghitung berkah yang kamu dapat bisa menambah kebahagian mu. Bersyukur bisa membantu seseorang dalam menangani stress, mengurangi depresi dan sifat agresif, serta meningkatkan empati.
- Mencoba hal yang baru. Kamu harus mengambil kesempatan baik agar kamu bisa keluar dari zona nyamanmu. Kamu nggak akan pernah tau pengalaman apa yang akan kamu dapat sebelum kamu mencobanya.
- Tidur yang cukup. Kurang tidur bisa menyebabkan gangguan mental seperti kecemasan dan depresi. Otak kita akan mengalami proses reboot setiap malam, terutama untuk mengisi ulang tenaga sehingga kita merasa lebih segar di pagi hari. Jika tidak mendapat waktu tidur cukup selama 7 sampai 9 jam maka otak tidak akan memiliki waktu untuk memulihkan kemampuannya
- Tertawa terbahak-bahak. Kebahagian berjalan seiring dengan tawa dan humor merupakan pereda stress yang baik. Orang yang mentalnya sehat cenderung merayakan hal-hal kecil dan akan tertawa terbahak-bahak
Hellow good people, jadi seperti itulah kira-kira cara yang tepat untuk meminimalisir dan mengantisipasi agar mental illness tidak terjadi pada kita. Sebelum itu, kamu juga harus pahami dulu bagaimana ciri dari berbagai gangguan mental dan juga tanda-tanda jika dirimu sudah mulai capek mental. Okeyy, see you good people tetap jaga kondisi mentalmu yaaa😉😊

Komentar
Posting Komentar